“Kalau dari tantangannya menurut saya enggak ada kendala tapi justru ada peluang di sana. Karena marketnya sangat besar di Indonesia,” ujar Moledoko, saat media gathering di bilangan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (19/3/2025).
Sementara itu, Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung, menyatakan bahwa tren kendaraan listrik di Indonesia terus berkembang pesat. Untuk menjaga momentum ini, PEVS 2025 diharapkan dapat menjadi barometer industri kendaraan listrik sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan lingkungan.
“Tahun ini, PEVS menargetkan transaksi sebesar Rp 400 miliar dengan jumlah pengunjung mencapai 40.000 orang,” tambah Daswar.